Presiden Prabowo Tegaskan Tindak Tambang Ilegal, Tak Ada Toleransi bagi “Orang Kuat”

Patitimes.com– Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam pidato kenegaraannya pada Jumat (15/8/2025) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, mengungkapkan komitmen pemerintah untuk menertibkan tambang-tambang ilegal di seluruh Indonesia. Dalam pernyataannya, Prabowo menegaskan bahwa pemerintah akan bertindak tegas terhadap oknum-oknum yang terlibat dalam kegiatan tersebut, meskipun mereka adalah orang-orang besar atau memiliki kekuatan politik dan sosial yang besar.

Pemberantasan Tambang Ilegal: Tanpa Toleransi untuk “Orang Kuat”

Prabowo, yang juga dikenal sebagai purnawirawan jenderal, dengan tegas menyatakan bahwa tidak ada ruang bagi siapa pun, bahkan bagi mereka yang memiliki pangkat tinggi dalam institusi TNI dan Polri, untuk terlibat dalam kegiatan tambang ilegal. Ia menegaskan bahwa pemerintah akan bertindak sesuai hukum, tanpa pandang bulu, termasuk jika yang terlibat adalah pejabat atau jenderal.

“Saya beri peringatan, apakah ada orang-orang besar, orang-orang kuat, jenderal-jenderal dari mana pun, apakah jenderal dari TNI atau jenderal dari polisi atau mantan jenderal, tidak ada alasan, kami akan bertindak atas nama rakyat,” ujar Prabowo dengan tegas.

Pernyataan ini mengindikasikan bahwa Prabowo akan memimpin upaya pemberantasan tambang ilegal secara serius, meskipun melibatkan figur-figur yang memiliki posisi tinggi atau pengaruh di negeri ini. Hal ini menjadi sinyal kuat bagi pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan ilegal tersebut bahwa mereka tidak akan mendapatkan perlindungan hanya karena kekuasaan atau jabatan yang dimiliki.

Baca Juga :  Presiden Prabowo Temui Pangeran MBS, RI-Saudi Sepakat Kerja Sama Rp 438 Triliun di Bidang Energi, Industri, dan Iklim

Tindak Tegas, Tanpa Melihat Status Sosial

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo tidak hanya menyoroti peran aparat keamanan, tetapi juga menyerukan kepada seluruh lapisan masyarakat, terutama politisi dan anggota partai, untuk berkomitmen melawan tindak kejahatan lingkungan yang merugikan negara dan rakyat.

“Sebagai sesama pimpinan partai, saya ingatkan anggota-anggota semua partai, termasuk partai saya Gerindra, cepat-cepat kalau ada yang terlibat Anda jadi justice collaborator, Anda laporkan saja,” ujar Prabowo.

Pernyataan ini menegaskan bahwa tidak ada perbedaan dalam perlakuan hukum terhadap siapapun yang terlibat dalam kegiatan tambang ilegal. Bahkan, menurutnya, meskipun seseorang adalah anggota partai Gerindra sekalipun, mereka tidak akan mendapat perlindungan jika terlibat dalam tindakan yang merugikan negara dan rakyat.

Gerindra Tak Akan Melindungi Kader yang Terlibat Tambang Ilegal

Prabowo juga menekankan bahwa dirinya tidak akan melindungi kader partainya jika terlibat dalam tindak pidana, terutama yang terkait dengan tambang ilegal. Dalam pidatonya, ia menegaskan, “Karena, kalaupun kau Gerindra, tidak akan saya lindungi,” ungkapnya.

Baca Juga :  Presiden Prabowo Murka Soal Beras Premium Palsu dan Penggiling Padi Nakal, Minta Jaksa Agung dan Kapolri Bertindak

Pernyataan ini menggarisbawahi komitmen Prabowo untuk menegakkan hukum dengan adil, tanpa mengutamakan afiliasi politik atau status sosial. Ia mengingatkan bahwa setiap pelanggaran hukum, terlepas dari jabatan atau partai politik yang menaunginya, akan tetap mendapatkan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.

Menegakkan Keadilan untuk Rakyat Indonesia

Presiden Prabowo menyebutkan bahwa langkah-langkah tegas yang diambil pemerintah ini adalah demi kepentingan rakyat Indonesia. Tambang ilegal tidak hanya merusak lingkungan tetapi juga berpotensi merugikan keuangan negara, menciptakan ketimpangan sosial, dan memperburuk kualitas hidup masyarakat sekitar.

Pemerintah akan memperketat pengawasan terhadap aktivitas pertambangan di seluruh wilayah Indonesia, serta memberikan hukuman yang tegas bagi mereka yang terlibat dalam kegiatan yang melanggar hukum. Prabowo berharap dengan tindakan ini, masyarakat bisa mendapatkan keadilan dan negara akan terlindungi dari praktik-praktik ilegal yang merusak.

Tindakan Tegas untuk Masa Depan yang Lebih Baik

Pernyataan Prabowo ini juga memberikan pesan kuat bahwa hukum di Indonesia harus ditegakkan dengan tegas, tanpa pandang bulu. Pemerintah Indonesia tidak akan segan-segan menindak siapapun yang terlibat dalam kejahatan, baik itu anggota masyarakat biasa, pejabat tinggi, ataupun orang-orang yang memiliki kekuatan besar.

Baca Juga :  Presiden Prabowo Terima Kunjungan Resmi PM China Li Qiang, Perkuat Hubungan Strategis Indonesia-Tiongkok

Dengan komitmen untuk memberantas tambang ilegal, Presiden Prabowo juga mengingatkan seluruh lapisan masyarakat tentang pentingnya kejujuran, keadilan, dan kedisiplinan dalam menjaga kelestarian alam serta ekonomi negara. Oleh karena itu, ia mengimbau agar siapa pun yang terlibat dalam tindak pidana segera melapor sebagai justice collaborator, sebuah upaya yang bisa mengurangi hukuman dengan membantu aparat penegak hukum dalam pengungkapan kasus.

Pemberantasan Tambang Ilegal sebagai Agenda Prioritas Pemerintah

Pemberantasan tambang ilegal menjadi salah satu agenda prioritas pemerintah yang mendapat perhatian serius dari Presiden Prabowo. Upaya ini tidak hanya bertujuan untuk menindak kejahatan lingkungan, tetapi juga untuk menghindari kerugian negara yang lebih besar akibat praktik-praktik ilegal yang berlangsung selama bertahun-tahun. Dengan komitmen tegas dari pemerintah, diharapkan kegiatan pertambangan yang sah dan legal bisa berjalan dengan transparan, menguntungkan negara, dan tidak merusak alam.