Patitimes.com– Brand fashion lokal Indonesia, DIBBA, sukses mencuri perhatian di ajang internasional Thailand Fashion Week 2025 dengan menampilkan koleksi bertema futuristik bertajuk “Odyssey”. Dalam debutnya di Bangkok, Thailand, DIBBA membawakan total 20 tampilan (looks) untuk koleksi Fall/Winter 2025, yang menggabungkan unsur eksplorasi luar angkasa dengan estetika punk dan grunge modern.
Peragaan busana ini berlangsung pada Senin, 30 Mei 2025, dan menjadi momentum penting bagi DIBBA untuk menunjukkan kapabilitas kreatifnya di tingkat global. Koleksi Odyssey menjadi simbol dari ambisi brand untuk menembus batas-batas budaya sekaligus membawa semangat eksplorasi dalam dunia fashion.
Debut Internasional DIBBA di Thailand Fashion Week
Perhelatan Thailand Fashion Week menjadi ajang prestisius bagi berbagai desainer dari Asia dan dunia. Tahun ini, DIBBA mewakili wajah baru industri mode Indonesia dengan tampil percaya diri membawa koleksi penuh inovasi.
Faisal Shah, selaku Creative Director DIBBA, mengungkapkan bahwa keikutsertaan mereka bukan hanya untuk menunjukkan karya, tetapi juga sebagai cara untuk menjembatani budaya melalui fashion.
“Menampilkan karya di Bangkok dalam ajang Thailand Fashion Week merupakan momen penting bagi kami. Dengan Odyssey, kami ingin menghubungkan budaya dan mendorong batas-batas kreativitas sembari membawa penonton dalam perjalanan yang tak terduga dan mendebarkan, layaknya penjelajahan luar angkasa,” kata Faisal.
Konsep Futuristik dan Eksplorasi Luar Angkasa
Koleksi “Odyssey” dari DIBBA menghadirkan visi masa depan yang dieksplorasi melalui silhouette eksperimental, warna kontras, dan bahan tekstil mutakhir. Tema eksplorasi luar angkasa sangat terasa dalam setiap elemen desain, mulai dari warna perak metalik yang menyerupai robot fiksi ilmiah, hingga bentuk-bentuk asimetris yang terinspirasi dari lanskap planet asing.
Siluet tajam dan struktur kuat pada outerwear memberi nuansa sci-fi klasik, sementara penggunaan animal print menambahkan elemen liar dan penuh kejutan di tengah atmosfer futuristik yang kaku.
Inovasi Tekstil dan Sentuhan Teknologi
Salah satu kekuatan dari koleksi ini terletak pada pemilihan bahan dan tekstil yang digunakan. DIBBA mengusung material inovatif seperti:
-
Printed crystal mesh
-
Kain aktif termal
Material ini tidak hanya memperkaya tekstur dan tampilan visual, tetapi juga menambahkan fungsi dan kenyamanan pada busana yang ditampilkan. Koleksi ini membuktikan bahwa fashion futuristik tidak selalu harus kaku dan hanya estetis, tetapi bisa tetap wearable dan relevan.
“Kami ingin membayangkan kembali fashion sebagai wahana penemuan, tempat di mana gaya bertemu dengan hal-hal yang belum dikenal melalui imajinasi,” jelas DIBBA dalam rilis resmi.
Sentuhan Grunge dan Punk yang Misterius
Selain unsur sci-fi, DIBBA juga memasukkan elemen grunge dan punk yang menjadi ciri khas mereka. Terlihat dari busana serba hitam dengan detail korset bertali, penggunaan studs perak, dan gaya layering khas underground fashion.
Evening gown dalam koleksi ini hadir dengan warna mencolok dan motif galaksi, menciptakan ilusi visual layaknya nebula di langit malam. Gaya ini mencerminkan semangat pemberontakan sekaligus keindahan kosmik yang mendalam.
Odyssey: Narasi Kosmik dalam Dunia Fashion
DIBBA menyebut setiap busana dalam koleksi ini sebagai bagian dari sebuah narasi besar bertema penjelajahan luar angkasa. Setiap model yang melenggang di atas runway digambarkan sebagai “penjelajah kosmik” yang membawa kisah berbeda melalui kostum yang dikenakan.
Koleksi “Odyssey” bukan hanya tentang pakaian, tetapi juga pengalaman visual dan emosional, yang mengajak penonton berimajinasi tentang masa depan mode, teknologi, dan manusia.
DIBBA: Mewakili Wajah Baru Fashion Lokal di Kancah Global
Keberhasilan DIBBA tampil di Thailand Fashion Week menjadi tonggak penting bagi brand lokal Indonesia untuk semakin percaya diri menembus pasar internasional. Melalui koleksi yang inovatif, DIBBA menunjukkan bahwa fashion Indonesia mampu tampil berkelas dan relevan di panggung dunia.
Koleksi Odyssey juga menunjukkan bahwa kolaborasi antara budaya lokal, inspirasi global, dan penggunaan teknologi dapat menghasilkan karya yang tidak hanya trendi, tetapi juga bermakna.
DIBBA berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan tampil perdana di Thailand Fashion Week 2025 lewat koleksi bertajuk “Odyssey”. Koleksi ini menawarkan visi futuristik dalam fashion dengan pendekatan kreatif yang menggabungkan unsur teknologi, eksplorasi luar angkasa, dan estetika punk.
Dengan 20 look yang menggugah imajinasi, DIBBA memperlihatkan kekuatan brand lokal yang siap bersaing secara global. Ini bukan hanya kemenangan untuk DIBBA, tetapi juga tonggak penting bagi industri fashion Indonesia.
markom Patitimes.com