Penumpang Selamat dari Kecelakaan Pesawat Air India di Ahmedabad: “Saya Lihat Mayat di Sekeliling Saya”

Patitimes.com, Ahmedabad, India — Seorang penumpang berhasil selamat dari kecelakaan tragis pesawat Air India dengan nomor penerbangan AI171 yang jatuh di kawasan Ahmedabad, Gujarat, pada Kamis siang, 12 Juni 2025. Kabar selamatnya penumpang ini telah dikonfirmasi oleh pejabat pemerintah setempat dan menarik perhatian media nasional serta internasional.

Satu Penumpang Selamat Ditemukan Hidup

Menurut laporan resmi yang dilansir AFP, Sekretaris Departemen Kesehatan Negara Bagian Gujarat, Dhananjay Dwivedi, menyatakan bahwa satu penumpang berhasil ditemukan dalam keadaan hidup.
“Ya, satu orang selamat,” ujar Dwivedi kepada media.

Penumpang tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif setelah ditemukan di lokasi kejadian dengan kondisi luka-luka.

Identitas Korban Selamat: Vishwash Kumar Ramesh

Berdasarkan informasi dari Hindustan Times, korban yang selamat adalah Vishwash Kumar Ramesh, seorang warga negara Inggris yang tengah dalam perjalanan pulang ke London setelah mengunjungi keluarganya di India. Ia diketahui duduk di kursi nomor 11A saat kecelakaan terjadi.

Menurut pengakuannya, tragedi itu berlangsung begitu cepat.
“30 detik setelah take-off, ada suara bising dan pesawat jatuh. Itu berlalu sangat cepat,” kata Vishwash kepada Hindustan Times.

Ia mengalami luka di bagian dada, mata, dan kaki, namun masih sadar saat ditemukan. Vishwash menambahkan bahwa setelah kecelakaan, ia tersadar di tengah puing-puing pesawat dan jasad para penumpang lain.

“Saya bangun dan melihat mayat di sekitar saya. Saya ketakutan, berdiri dan berlari. Seseorang memegang saya dan membawa saya ke ambulans lalu ke rumah sakit,” ujarnya.

Tragedi Kecelakaan Pesawat Air India AI171

Pesawat Air India AI171 dijadwalkan berangkat dari Ahmedabad menuju London pada pukul 13.10 waktu setempat, namun mengalami kecelakaan hanya 30 detik setelah lepas landas, tepatnya pada pukul 13.38. Penyebab pasti kecelakaan masih dalam investigasi oleh pihak berwenang.

Pesawat tersebut membawa total 242 orang di dalamnya, termasuk:

  • 169 warga negara India
  • 53 warga negara Inggris
  • 7 warga negara Portugal
  • 1 warga negara Kanada
  • 2 pilot
  • 10 awak kabin

Tragedi ini menjadi salah satu insiden penerbangan paling mengejutkan di India dalam beberapa tahun terakhir.

Keluarga Juga Jadi Korban: Ajay Kumar Ramesh Masih Hilang

Vishwash juga mengungkapkan bahwa adiknya, Ajay Kumar Ramesh, turut berada dalam penerbangan yang sama namun duduk di baris terpisah. Keduanya sebelumnya mengunjungi kawasan Diu di India untuk liburan keluarga.

“Ajay bersama saya di perjalanan ini. Saya belum menemukannya. Tolong bantu saya mencarinya,” kata Vishwash dengan nada emosional.

Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai kondisi Ajay, apakah termasuk di antara korban jiwa atau masih dalam pencarian.

Reaksi dan Tindakan Pemerintah

Pemerintah Negara Bagian Gujarat bersama Kementerian Penerbangan India telah membentuk tim investigasi khusus untuk menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat Air India AI171. Mereka juga mengerahkan bantuan darurat dan tim medis ke lokasi kejadian.

Selain itu, pihak rumah sakit tempat Vishwash dirawat belum memberikan informasi detail tentang kondisi kesehatannya saat ini, namun disebutkan bahwa ia dalam pengawasan intensif.

Catatan Tambahan dan Peringatan Keamanan Penerbangan

Kecelakaan ini menyoroti kembali pentingnya standar keselamatan dan evaluasi teknis rutin dalam penerbangan komersial. Air India dan otoritas penerbangan India diminta untuk memberikan penjelasan resmi dan memastikan tidak ada kelalaian teknis maupun manusia yang menyebabkan insiden ini.

Sebagai maskapai nasional, Air India kini berada di bawah sorotan publik, terutama mengingat jumlah korban jiwa dan penumpang internasional yang terlibat dalam penerbangan tersebut.

Vishwash Kumar Ramesh, satu-satunya penumpang yang selamat dari kecelakaan tragis pesawat Air India AI171, menjadi saksi hidup dari insiden mengerikan yang menewaskan ratusan orang. Sambil menjalani perawatan, ia berharap adiknya, Ajay, juga dapat ditemukan dalam keadaan selamat.

Pemerintah, pihak maskapai, dan seluruh elemen terkait diharapkan segera memberikan kejelasan dan pertanggungjawaban atas tragedi ini demi keadilan dan keselamatan penerbangan di masa depan.