Patitimes.com– Opal Suchata Chuangsri, yang dikenal dengan nama panggilan Opal, telah mencatatkan sejarah sebagai wanita Thailand pertama yang berhasil meraih gelar Miss World 2025. Ajang ke-72 Miss World yang digelar di Hyderabad, India, pada 31 Mei 2025, menyaksikan Opal mengungguli 108 finalis dari berbagai negara, termasuk Ethiopia dan Polonia, yang masing-masing menempati posisi runner-up pertama dan kedua.
Perjalanan Hidup dan Pendidikan
Lahir pada 20 September 2003 di Phuket, Thailand, Opal merupakan putri dari pasangan Thanet Donkamnerd dan Supatra Chuangsri, yang mengelola bisnis perhotelan di wilayah Thalang. Opal menyelesaikan pendidikan menengah atas di Triam Udom Suksa School, dengan fokus pada studi bahasa Mandarin. Saat ini, ia tengah menempuh pendidikan di Universitas Thammasat, jurusan Ilmu Politik dan Hubungan Internasional, dan fasih berbahasa Thailand, Inggris, dan Mandarin.
Awal Karier dan Motivasi Sosial
Sebelum memasuki dunia kontes kecantikan, Opal memulai karier sebagai model remaja. Pada 2021, ia mengikuti kontes Miss Rattanakosin, meskipun belum berhasil meraih gelar. Pada 2022, ia menjadi peserta termuda dalam ajang Miss Universe Thailand dan berhasil meraih posisi runner-up ketiga serta penghargaan Miss Natural Beauty. Pada Juli 2024, Opal dinobatkan sebagai Miss Universe Thailand dan mewakili negara tersebut di ajang Miss Universe 2024, di mana ia meraih posisi runner-up ketiga.
Pengalaman pribadi Opal yang paling mendalam terjadi pada usia 16 tahun, ketika ia didiagnosis dengan tumor payudara berukuran 10 cm yang memerlukan tindakan operasi. Setelah menjalani prosedur tersebut, Opal memutuskan untuk mengangkat tumor tersebut meskipun hasilnya non-kanker. Pengalaman ini menginspirasi Opal untuk meluncurkan kampanye sosial “Opal for Her”, yang bertujuan meningkatkan kesadaran tentang kanker payudara dan memberikan dukungan kepada para penyintas.
Pesan Inspiratif dan Filosofi Hidup
Dalam sesi tanya jawab final Miss World 2025, Opal ditanya oleh juri Sonu Sood mengenai arti kejujuran dalam hidupnya. Opal menjawab bahwa kejujuran adalah dasar dari segala tindakan dan kata-kata, yang harus ditunjukkan melalui sikap sehari-hari. Ia menekankan pentingnya menjadi teladan bagi orang lain, terutama bagi generasi muda yang melihatnya sebagai panutan .
Setelah dinobatkan sebagai Miss World 2025, Opal menyatakan bahwa gelar ini bukan hanya kemenangan pribadi, tetapi juga representasi dari harapan dan suara perempuan di seluruh dunia. Ia berkomitmen untuk menggunakan platform ini untuk membawa dampak positif dan perubahan nyata bagi masyarakat, terutama dalam hal pemberdayaan perempuan dan kesadaran kesehatan.
Kontroversi dan Perjalanan Karier
Sebelum mencapai puncak kariernya, Opal sempat terlibat dalam kontroversi terkait kontraknya dengan organisasi Miss Universe Thailand. Setelah dinobatkan sebagai juara ketiga Miss Universe 2024, ia diwajibkan untuk menjalani masa tugas selama 12 bulan. Namun, TPN Global, penyelenggara Miss Universe Thailand, menobatkannya sebagai Miss World Thailand 2025, yang otomatis menjadikannya wakil Thailand di ajang Miss World 2025. Opal menghormati keputusan tersebut dan menegaskan bahwa kontraknya dengan Miss Universe telah selesai, sehingga ia siap memulai perjalanan baru di Miss World.
Harapan dan Komitmen ke Depan
Sebagai Miss World 2025, Opal berkomitmen untuk terus memperjuangkan isu-isu penting seperti pemberdayaan perempuan, kesadaran kesehatan, dan pendidikan. Ia berharap dapat menginspirasi lebih banyak individu untuk berani berbicara dan bertindak demi kebaikan bersama. Opal juga berencana untuk melanjutkan dan memperluas kampanye “Opal for Her”, serta menjalin kerja sama dengan berbagai organisasi internasional untuk mencapai tujuannya.
Dengan latar belakang pendidikan yang solid, pengalaman pribadi yang menginspirasi, dan komitmen sosial yang kuat, Opal Suchata Chuangsri tidak hanya menjadi simbol kecantikan, tetapi juga contoh nyata dari kekuatan perempuan muda dalam membawa perubahan positif di dunia.
markom Patitimes.com